Seandainya

Tulisan random di tengah malam.

Tentang Perumpamaan 

Seandainya dulu gw ga aksel, gw ga akan bertemu dengan angkatan 2008 yang luar biasa
Seandainya dulu gw keterima di fkui, gw ga akan pernah menjadi bagian keluarga fk unpad
Seandainya dulu gw memilih fk swasta di jakarta, gw ga akan bertemu dengan kedamaian jatinangor
Seandainya dulu gw memilih teknik komputer ui, gw akan punya jas kuning aja, tanpa pernah nyobain jas biru, bahkan jas putih.
Seandainya dulu gw memilih jurusan lain, selain fk, gw ga akan pernah tau ilmu tentang keagungan Tuhan yang ada di diri gw 
Seandainya dulu gw memilih jalan yang berbeda dari yang gw jalani sekarang, yang terjadi mungkin hal yang berbeda.

Memang hidup selalu ada 2 hal, nasib dan pilihan.

Pilihan memang akan harus kita lakukan. Tapi insyaallah ga akan pernah ada pilihan yang salah didunia ini. Yang ada hanyalah pelajaran, dimana saat pilihan yang kita pilih memiliki konsekuensi yang lebih buruk daripada pilihan lainnya itu bukan lantas berarti pilihan kita adalah salah. Tapi itu merupakan pilihan yang memberi kita pelajaran, untuk kemudian mengambil hikmahnya kemudian hari.

Sedangkan nasib adalah sesuatu yang bergantung akan 2 hal, usaha dan doa. Ketika usaha dan doa sudah kita lakukan, tinggal Allah yang bisa mengabulkan. Ketika usaha dan doa sudah dilakukan tetapi hasilnya tetap saja nihil bukan berarti nasib buruk menimpa, tapi mungkin Allah punya rencana lain di balik itu, yang mungkin lebih indah.

Apapun pilihan gw kemarin, apapun nasib gw kemarin, gw tetep bersyukur ada disini. 
Menjadi keluarga fakultas kedokteran universitas padjadjaran
Menjadi bagian keluarga angkatan 2008 yang luar biasa
Memiliki teman-teman yang luar biasa
Makasih, ya Allah atas nikmat nasib dan petunjuk saat hamba memilih!
Saya bangga sebagai mahasiswa angkatan 2008 fk unpad :)))))

Random part ...

Ya Allah, sungguh engkau maha pemilik segalanya
Subhanallah atas ciptaan Mu yang maha luar biasa
Sungguh kesempurnaan hanya milik engkau
Dan yang luar biasa adalah ciptaan-Mu engkau
Kutitipkan hati ini kembali pada Mu, ya Rabb
Karena engkau maha pemilik hati ini

Teknologi

Teknologi, mendekatkan yang jauh, menjauhkan yang dekat

Teknologi yang akhir-akhir ini berkembang dengan pesat twitter, facebook, bbm, ym, dll menjadi sangat trend di kalangan masyarakat . Banyak sisi positif yang ditemui dari perkembangan teknologi itu, ada orang yang sudah bertahun-tahun ga ketemu, eh lewat facebook komunikasinya terjalin lagi. Orang yang jaraknya jauh tapi jadi kerasa deket karena timelinenya sering muncul di home twiiter, orang yang jarang gw temui tapi gara-gara sering bbman sama gw jadi berasa sering ketemu. Tapi ga selamanya teknologi itu selalu punya sisi positif doang lho, salah satunya ya yang gw bilang diatas tadi teknologi menjauhkan yang deket, maksud gw misalnya nih lo lagi barengan ngumpul satu keluarga, tapi masing2 dari kalian malah sibuk bbman dan twitteran padahal kalian lagi bareng, tapi kalian bukan jadiin itu sebagai quality time buat orang di dekat lo tapi malah autis berquality time sama orang yang jauh dari lo. selain itu teknologi juga sering banget disalahpergunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab, sering juga melalui twitter orang-orang lebih mengeluarkan emosinya, mengeluarkan kata-kata yang seharusnya ga dikeluarin kalo ga ada twitter. twitter yang make people can update her status everytime she want juga bisa menjadi sarana yang cukup sensitif dan bikin galau. Lewat twitter lo jadi tau what is she doing now? dan kadang sometime secara ga sadar bisa nyakitin perasaan orang lain, misalnya lo jalan temen segenk lo, terus ada sahabat segenk lo yang ga keajak, terus lo ngupdate status dan mention satu-satu orang yang lagi jalan sama lo, dan temen lo yang ga keajak baca dan ngerasa ga dianggep, itu bisa jadi bahan yang merusak persahabatan kalian. 
Ya, apapun itu bentuk teknologi, gw cuma bisa nyaranin be careful in update, jangan sampe lo berantem sama orang cuma gara-gara updatean dan kalo emang lo lagi barengan sama orang lain manfaatin waktu itu bemer-bener buat quality time jangan autis kalo lagi barengan.
#randomthought

Dunia Indah karena perbedaan

#RomantisAdalah ketika perbedaan bukan menjadi penghalang untuk bersama

Apapun bentuk perbedaan itu jangan pernah jadikan itu untuk mengjadi alasan yang menghalangi kebersamaan. Justru jadikan itu menjadi kesempatan untuk saling berbagi. Karena hidup terlalu putih tanpa perbedaan, perlu merah, kuning, hijau, biru untuk menjadikannya lebih berwarna dan akhirnya membentuk pelangi yang indah.
Dunia terlalu luas untuk hanya dihuni oleh sesuatu yang selalu sama, butuh gelompong P, QRS, dan T untuk menjadikannya gelombang electrocardiography yang normal, yang menandai kehidupan.
Jangan pernah salahkan perbedaan, karena itu bukan bencana, melainkan anugrah yang Tuhan berikan agar umatnya bisa menikmati keragaman yang indah di dunia.

Dokter vs Urgensi

As you know, dokter adalah sebuah pekerjaan mulia. Menjadi dokter berarti mendedikasikan hidupnya untuk kesejahteraan kesehatan umat manusia. Dan menjadi dokter terkadang tak jarang menuntut lo untuk menghilangkan egoisme diri untuk kembali ke tujuan awal, DEDIKASI.
Ada banyak pilihan profesi dokter yang nantinya akan berhubungan pula dengan tingkat urgensi yang berbeda pada tiap pilihan itu.
Tiap pilihan pasti bakal ada konsekuensinya, pasti ada kelebihan dan kekurangan yang mesti lo hadepin. Dan konsekuensi itu harus lo terima entah siap atau ngga, entah terprediksi atau tidak. 
Dokter dan urgensi, sesuatu yang sangat berhubungan erat. Urgensi adalah suatu konsekuensi yang harus siap untuk diterima ketika lo nulis pendidikan dokter di ljk SNMPTN. Dan ketika menjadi dokter dedikasi lo ga bakal pernah lepad dari sesuatu yang bernama urgensi.
Pekerjaan dokter yang menuntut tiap orang untuk merelakan hidupnya buat kemaslahatan kesehatan umat adalah suatu pekerjaan yang sangat membutuhkan tingkat urgensi yang tinggi, ya walaupun balik lagi ada beberapa pilihan profesi memiliki tingkat urgensi yang berbeda.
Dan ketika lo memilih mau jadi dokter apa lo sudah harus sadar akan konsekuensi yang bakal lo hadepin dan tingkat urgensi yang bakal lo terima. 
Dan terkadang urgensi itu ga cuma bikin lo mesti ngorbanin waktu lo, tapi orang-orang terdekat lo bisa juga kena imbasnya. Misalnya nih, lo janji sama anak lo mau ke kebun binatang hari minggu, eh taunya pas lo mau berangkat RS nelpon dan nyuruh lo kesana karena ada pasien yang butuh ditanganin sama lo. Lo bukan cuma bikin anak lo kecewa tapi itu bisa juga jadi statement dia yang bilang kalo lo adalah orang yang ingkar janji. So, before you decide what your plan, lo mesti pikirin konsekuensi dan hal2 sepele kaya gini, dan mesti siap buat itu :)

Develop yourself

"ada berbagai macam cara untuk berkembang, dan tiap orang punya cara sendiri untuk itu"

Berkembang, sesuatu yang mungkin selalu harus terjadi pada tiap diri manusia selama hidupnya. Hidup emang harus selalu berkembang, jangan berhenti untuk berkembang, mesti kadang ada satu fase dimana hidup itu sendiri mencapai threshold dan mengalami mati suri. Tapi jangan biarin diri lo ngalamin mati suri terus menerus karena hidup artinya bergerak, dan bergerak artinya ga mati. Dan bergerak disini yang gw artikan sebagai pengembangan ke arah progressive bukan sebaliknya, regressive.
Karena tiap orang harus dan sangat harus mengembangkan diri mereka pasti bakal mengembangakannya dengan suatu cara, tapi cara ini ga selalu sama dalam tiap orang karena emang ada banyak cara dan tipe dalam pengembangan diri. Dan tiap orang pasti punya cara dia sendiri
Cara pengembangan itu sendiri dipengaruhi besar dengan kecendrungan sifat tiap orang, misalnya orang yang sangat senang dengan hal-hal berbau konsep pasti akan memilih organisasi formal sebagai wadah pengembangan dirinya, sedangkan orang-orang lain yang lebih senang dengan hal-hal teknis pasti bakal milih tempat lain. Karena kecendrungan orang akan memilih tempat yang menurut mereka nyaman, walaupun ada beberapa orang yang berusaha mengacu adrenalin mereka buat keluar dari zona nyaman itu. So, which your type to develop yourself?

19 is amazing :)

Hellooo, I am 19 years old today :). And This year is one of my amazing birthday because of any surprise from my lovely monosodium glutamat and keluarga networking. Monosodiumglutamat at 00.00 gave me a surprise that make me really really shock. They closed my eyes with labcoat, and then they carried me to pangdam and gave me pour, egg, water, and other that I don't know what is that. And you have to know that the water is water for washing plate. Its so dirty. And I think histamine has react in body now *lebay haha*. But I really happy for that, thank you very much my lovely family :)
In the afternoon, keluarga networking give me a surprise again they also closed my eyes with labcoat, then they brought me to park of bale. After that they sang birthday song and gave me a cake and a tazmania :)
I'm really happy today. Thanks for everything. Wish our final exam *SOOCA, OSCE, MDE, Compre* will be success and we'll be great doctor *amin*. Nice to have you all :))

Little Update

I want to post a blog. But, I don't know what can I share with you, now? Nothing special today, yesterday, or someday ago. I just passed my day as usual with tutor, CSP, Labact, little about olymphiart, CIMSA, and my big family monosodiumglutamat off course. I enjoy to do all of that if I don't remember about exam next month. Okaay, next month I will do my final exam, MDE HIS *oh my god, what I have done during this month? I don't know about HematoImmulogy, yeah a little may be*, SOOCA DMS-HIS, OSCE, MDE CRP, PHOP, BHP. I will do my very very long exam week next month. I have to work hard to be success. Yes, work hard *or study hard?" and play harder :)). I hope, I can go to Bali in next holiday.

Bye, Yellow Ribbon !

Finally, I take off my yellow ribbon today. Yes, after I decided to resign from Pendidikan Dasar Atlas Medical Pioneer XX last month, I finally take off my yellow ribbon today. My trainer ask me again about my decision. He ask me why I finnally decided to sent resign letter to him. And I share about what I feel in this organization. I also tell how my father and mother do if they now their daughter still on Pendidikan Dasar Atlas Medical Pioneer. After he ask me again in several times to ensure that my decision is final, he can accept my reason and let me to exit from this organization. He take off my yellow ribbon through a ceremony. I follow that ceremony with other member Pendidikan Dasar Atlas Medical Pioneer. I am little sad when he take off my yellow ribbon and when he say that we *all of us who had resign from Pendas AMP XX* will be history if we had ever been there :)

Sumpah, gw kecewa !

Gw baru baca email pengumumannya tadi. Jujur gw bilang kecewa, kecewa banget malah. Setelah gw ngorbanin amp buat itu, dan ternyata gw diTOLAK. Kecewa banget gw, kesel sumpah. Ditambah sama kekesalan gw di acara yang bentar lagi jadi, bener2 bikin gw males ada di tempat itu. Yah, mungkin acara itu bakal jadi persembahan terakhir gw disana, toh gw bukan siapa-siapa disana, ga punya tanggung jawab apa-apa. Mungkin sekarang juga saatnya gw tidak punya ambisi apa2 disini, bukan saatnya gw untuk naik. Gw hanya ingin menyelesaikan sesuatu yang jadi tanggung jawab gw, dan lalu mungkin pergi untuk tidak menjadi siapa-siapa.
Untuk seseorang atasan gw yang luar biasa, gw bakal bantuin lo sampe masa kepengurusan ini berakhir, tapi maaf jika akhirnya prioritas gw akan berganti, tapi percayalah gw akan melaksanakan pekerjaan gw semaksimal mungkin :)))

Have Arrived

Hello everybody ! I already in Jatinangor again now. After one amazing week in Thailand, I have to back to my lovely Campus. I will meet again with something called Learning Issue, Lecture, CSP, Tutorial, and any kind others. Huuufh, I miss Thailand so much. That's an unforgettable event. So amazing. There I met any kind of medical student from other country, I also found many knowledge, and have fun travelling of course. Absolutely, that's really an amazing moment :)

2nd day of APRM

Hari kedua gw di Bangkok dimulai sekitar jam 1/2 7. Kita *gw dan ayu* bangun sebelum morning call dateng. Abis itu kita pergi ke MU dan dapet sarapan disana. Kalo kemarin malem makanannya halal semua, pagi ini makanannya dipisahin antara yang halal dan ada pork nya.
Oiya kita ke MU naik van lagi lhooo *kaya kemarin*.
Okee, jadwal pertama kita hari ini adalah grand lecture tentang complementary dan alternative medicine sampe jam 12. Sumpah yaa, itu lecture ngantukin banget, apalagi yang kedua, ga ngerti apa2 gw tidur haha. Anak2 pada cabs sih pas lecture kedua, tapi ada beberapa juga yang tetep ikut *termasuk gw*. Jam 12 kita makan siang, meja makannya udah di set gitu nama tiap negara. Sumpah yaa, makanan thai enak2 bangeet, gw ngambil semua makanannya buat nyobain haha.
Abis lunch jadwalnya adalah NMO hour *pertemuan delegasi Indonesia*.
Tapi tempatnya rada beda, jadi kita naik trem ke PT building. Di NMO hour, kita latian persembahan buat malemnya. Kan kita persembahan saman sama poco2.
Abis NMO hour, kita ada sco session dan SCORP ada banyak delegasi Indonesianya haha. Materi SCORP kali ini membahas presentasi dari Jepang, Australia, dan Fiji tentang keadaan HAM disana. Sco session nyampe 1/2 4 abis itu kita ada tea break, terus lanjut training. Gw sih ikut training team building dan motivasi. Seru banget trainingnya banyak gamesnya juga *ga jauh beda sama nls sih tapi* hehe. Abis training kita balik lagi ke MU place buat prepare Cultural night. Rata2 sih pada pake kebaya, ada juga yang pake baju sulawesi, betawi, batik, jogja, bali, macem2 deh. Terus disana kita ada stand2 gitu, stand Indonesia paling banyak makanannya *yaiyalah orangnya juga paling banyak*. Terus ini session isinya foto semua haha. Cultural night dari Indonesia mempersembahkan tari saman dan poco2. Sumpah itu rame banget semua turun both haha. Cultural night selesai sekitar jam 10 abis itu kita balik ke hotel. Ga ada jalan2 kali ini dan ketemu anjing lagi haha.

1st day of APRM

Huaaaai, jengjengjeng ! I'm on Thailand now lol. Gw kesini buat jadi delegasi APRM *kaya yang gw ceritain di post sebelumnya hehe*.
Oke, this is the story of first day.
Gw tadi pagi nyampe soehatta sekitar jam 7. Gw jadi orang pertama yang dateng sebelum temen2 gw. Kecepetan banget deh gw. Sekitar 15 menit kemudian barulah Sari beserta orang tua *bokap nyokap lengkap haha* dateng. Abis itu baru deh yang lain juga dateng. Sampe sekitar jam 1/2 9 17 orang delegasi Unpad lengkap. Kita langsung masuk deh. Ngurusin boarding pass imigrasi dan segala macem, sampe akhirnya kita masuk ke Singapore Airlines *pesawatnya kita* jam 11 an gitu.
Nyampe pesawat ternyat gw duduknya bareng si alay *astri hehe* depan kita ada ayu sama dilla.
Karena kita naik SQ, jadinya kita transit dulu di Singapore sekitar 1 jam an. Tapi karena satu dan lain hal, kita cuma numpang sholat aja disana. Terus ngurus imigrasi lagi, dan masuk pesawat deh menuju Bangkok.
Nyampe Bangkok sekitar jam 5 an. Kita dijemput beberapa orang LO dari sana. Setelah menunggu van yang menjemput kita agak lama terus kita naik van menuju Mahidol University *venue acara*.
Jarak Bandara dan Salaya cukup jauh juga sih *1 jam*. Di van gw ga berenti bandingin Jakarta dan Bangkok haha *norak*.
Nyampe MU sekitar jam 7 an. Kita dateng dengan menggunakan kaos *pokoknya pakaian seadanya* sedangkan yang lain udah pada formal pake jas segala. Tapi karena waktu yang ga sempet bikin kita ganti baju dan balik ke hotel jadilah kita Gala Dinner dengan menggunakan Kaos *edanlah*. Gala dinner selesai sekitar jam 10. Abis itu gw balik ke MU place *tempat gw nginep* pake van lagi. Di MU gw dapet kamar di lantai 2, kamar 220 bareng Dinchi UI. Tapi akhirnya kita tukeran, jadinya temen sekamar gw si Ayu Sasmita *4L banget deh*. Oiya, kita sempet jalan2 keluar hotel juga sih *rencananya mau nyari simcard* tapi balik lagi gara2 banyak anjing disana. Akhirnya anak2 pada ngumpul di kamar gw dan ayu ngegosip sampe jam 1. That's my story in first day. Gw bakal lanjutin cerita hari kedua besok yaa :)

God save me, today !

Hmm, cukup lama gw ga jalan di jakarta. Akhirnya hari ini gw jalan ke gramed matraman. Pas disana gw inget gw mesti ke ambas, jadilah gw naik angkot dari gramed matraman ke mall ambassador. Dikarenakan lagi tidak ada yang bisa nemenin, dan gw pikir toh itu juga jalur biasa gw jalani kalo pulang sekolah dulu yaudah deh gw nyante aja naik angkot sendiri.
Pas naik 01 nyampe kampung melayu mulus2 aja tuh perjalanan gw. Ga ada kendala apapun, biasa aja lah gw jalan sendiri.
Turun 01 gw lanjut naik M44. Seperti biasa itu angkot ngetem dulu di pengkolan casablanca-otista. Dan kenek cewe yang metal abis dan selalu ada dari zaman gw sma itu masi ada tadi. Dalam hati gw "ok juga ini cewe jadi kenek bertahun-tahunh haha".
Di M44 baru ada 3 penumpang cewe genggong yang dari pembicaraannya gw tau dia mau ke plangi sepertinya.
Gw akhirnya memilih duduk di deket pintu, tapi bukan yang deket banget haha *pokoknya depan pintu deh*. Ga lama sih angkotnya ngetem. Abis 44 kan emang selalu diminati penumpang *atau emang jalur strategis ya? :p *.
Nyampe stasiun tebet, hampir setengah penumpang turun, tapi 3 cewe genggong tadi belum turun *yaiyalah orang tadi gw denger mereka mau ke plangi*. Selain 3 cewe genggong itu, ada juga 2 cewe disamping si genggong yang gw yakin gw genggongnya mereka.
Gw ga terlalu mratiin penumpang lain. Sampe akhirnya di tengah *di tengah ya saudara2, TENGAH* fly over casablanca 3 genggong itu teriak minta turun, dan mereka turun loncat *kaya ketakutan* sampe salah satu diantara mereka ada yang jatoh, dan 2 orang cewe lain yang bukan genggong mereka juga ikutan turun. Padahal kan itu fly over. Di tengah lagi. Mereka mau kemana ya? Kenapa harus barengan berlima? Emang mereka bareng? Lho bukannuya si genggong mau ke plangi ya? Gw agak curiga sih, tapi yaudahlah gw akhirnya cuek aja.
Sampe akhirnya satu persatu penumpang turun.
Ketika abis dari terowongan casablanca penumpang terakhir turun, abis si penumpang bayar dan angkotnya jalan si sopir angkot bilang "itu copet mbak, mbak kena ga?" Whaaat? Gw kaget setengah mati, langsung gw cek tas gw, hp, dompet, alhamdulillah semua masi ada. Terus gw bilang "alhamdulillah ngga ada yang ilang pak".si sopir angkot sampe nanya 3 kali sampe gw ikutan ngecek 3 kali buat mastiin barang2 gw semua ada.
Abis itu si sopir cerita kalo para genggong dan 2 cewe tadi turun di tengah fly over gara2 mau dicopet. Pantes aja tadi muka mereka ketakutan gitu. Dan gw cukup lama hanya berdua dengan si copet. Alhamdulillah allah masi nyelamtin gw walaupun gw nya ga aware. Thanks god, you save me !

Can't Wait Tuesday

This week almost end. And next week will become. I can't wait Tuesday. I want to go to Bangkok with my girl for Asian Pacific Regional Meeting. I am one of delegation from Medical Faculty of Padjadjaran University. Totally, there are 17 delegation from my university. We will go to Bangkok with other member of CIMSA. There, we will meet with other member of IFMSA from other country. Absolutely, I can't wait Tuesday when I meet with other deletion in Soekarno Hatta Airport and go to Singapore and then to Bangkok Thailand :)

Cerita dari Tes Fisik

Hari ini gw tes fisik, yaa tes pertama sebelum perjalanan panjang 2 tahun ini. Tes fisiknya dilakuin di GOR IPDN *akhirnya gw ke IPDN juga haha*
Gw nyampe di depan gerbang IPDN *tempat janjian sama kelompok gw* sekitar jam 15.00
Setelah sempet nyampul buku dulu di fotokopian seberang IPDN akhirnya kita mulai jalan ke GORnya. Jarak Gerbang IPDN sampai ke GOR nya sekitar 1,1 km *dan anak kelompok gw ga ada yang bawa mnobil, jadinya kita jalan deh, lumayan pemanasan haha*. Di tengah perjalanan kita ketemu mobil salah satu anak 2009, dan dia menawarkan naik mobilnya. Jadilah kita pada naik mobilnya dia, gajadi jalan 1,1 km haha.
Nyampe sana setelah pada sholat ashar dulu, kita mulai apel. Di apel pertama tadi kita mesti pake kemeja dan celana training *sungguh bukan kombinasi yang pas, karena kemeja yang gw gunakan adalah kemeja kuliah, bukan kemeja flannel haha*. Abis apel selesai kita mulai dilakukakan tes fisik. Awalnya kita disuruh ngukur nadi sendiri dulu, sebelum lari, baru abis itu kita lari keliling lapangan. Dan gw cuma bisa ngelilingin 3 kali lapangan dalam 12 menit *jadi inget pas Olahraga di sumantri pas zaman SMA dulu hihi*. Abis keliling lapangan gede kita disuruh lari sprint kira2 100 meter kali ya*sotoy nih gw*. Oiya sebelum dan sesudah sprint kita diukur nadi juga.
Abis sprint mulailah kita melalui serangkai tes yang bakal jadi makanan seharihari kita nanti. Yaitu push up, sit up, dan back up. Gw lumayan bisa di push, di back up juga gw bisa ngelakuinnya dengan baik, tapi pas sit up, waduuuuh. Bego banget gw. Gw bener2 gabisa di sit up gimana dongdong? Gw mesti latihan lagi nih.
Abis udah serangkaian tes itu kita istirahat *akhirnya*. Kita rame2 pada duduk di tribun penonton terus nyanyi lagu-lagunya AMP. Ada 2 lagu yang kita nyanyian. Yellow ribbon sama Pelatihku.
Abis nyanyi-nyanyi mulai lagi deh kita evaluasi, ada beberapa evalusi yang diberikan yang akhirnya menuntut kita untuk melakukan 2 seri. Mana kali ini push up nya push up cowo lagi, edan lah.
Udah evaluasi and then kita apel penutupan dengan pakaian yang kaya apel pembukaan tadi *itu lho yang ga match gitu*. Udah deh sekian cerita gw dari tes fisik pertama pendidikan dasar AMP XX. Doakan saya menjadi anggota AMP XX 2 tahun lagi *amiiiiiiiiiiin*

dinaalestari :)

Ketika gw dianggap sebagai ancaman

Ancaman. Gw dianggep ancaman bos. Gw dianggep orang yang bakal ngancurin kesuksesan dan kejayaan seseorang. Gw dianggep bakal mengacaukan kesolidan suatu kelompok.
Gw juga gamau sih jadi anceman. Bukan kemauan gw kalo akhirnya menjadi sebuah anceman. Kalo ternyata keadaan yang memaksa dan menempatkan gw sebagai ancaman, apakah itu salah gw?

Ketika konsistensi dipertanyakan

2 hari yang lalu seorang atasan gw di organisasi dateng ke kamar gw.
Dia menanyakan tentang keinginan gw untuk masuk organisasi baru yang akan cukup menyiksa waktu gw.
Dia meminta gw untuk mempertimbangkan segala keputusan gw sebelum memutuskan.
Dia takut kalo gw ikut yang lain gw akan meninggalkan sesuatu yang sekarang sudah gw jalani

Jujur sebenernya gw masi bingung bakal ngejalanin yang baru itu atau tidak.
Jujur gw masi sayang dengan apa yang gw jalani sekarang
Jujur gw masi berat kalo gw harus ninggalin semua yang udah gw bangun setahun ini.

Tapi, gw juga punya tekat buat ikut sesuatu yang baru itu.
Itu adalah dunia baru, yang berbeda jauh dengan yang gw jalani sekarang.
Gw pengen bisa mengembangkan diri buat ga stuck di satu tempat.
Gw pengen bisa menjalani semuanya.

Awalnya gw ngerasa kalo apapun sesuatu yang akan gw jalani, seberat apapun yang akan gw jalanin, tapi kalo semuanya gw jalanin dengan ikhlas bisa.
Gw yakin gw bisa.
Gw gamau meninggalkan sesuatu yang gw sayangi buat sesuatu yang ga pasti.
Gw sudah melakukan hal ini 2 bulan yang lalu.
Dan hasilnya?
You know lah.
Gw ga kecewa sih, gw ga nyesel, tapi itu bakal jadi pertimbangan ke depannya.

Tapi semua pertanyaan dan permintaan itu
Bukan bikin gw semakin mantap
Bukan bikin gw tambah gampang bikin keputusan
Malah bikin gw tambah bingung
Yang tadinya gw udah mantep
Jadi tambah bingung dan dilema

Gw ga mau mengulang kesalahan yang sama.
Masa iya gw ngulang kesalahan yang sama dalam waktu cuma 2 bulan.
Tapi gw gamau stuck disini.
Gw mau mencoba hal yang baru yang beda sama dunia gw sekarang
Sumpah gw dilema.

For My Bestiest

Dia sayang kamu tapi bukan kekasihmu.
Dia perhatian kepadamu tapi bukan keluargamu.
Dia siap membagi rasa sakit,tapi dia tidak berhubungan darah denganmu.
Dia adalah Sahabat..

Sahabat..
Marah seperti Ayah..
Peduli seperti Ibu..
Mengganggu seperti Kakak..
Mengesalkan seperti Adik..
Tapi menyayangimu lebih dari kekasih.
Happy belated birthday, my bestiest :)

This notes dedicated to my Salza Annisa Puspitasari

Dinaa :)

si Role Model

Haii, gw kembali menyapa setelah liburan seminggu ini.
Kemarin di rumah internet rusak jadi gabisa ngepost deh.
Liburan kemarin gw di rumah aja.
Nonton tv, baca buku, baca koran, nganterin nyokap, nganterin ade ke sekolah, yagitulah ga produktif banget emang.

Dan disuatu sore liburan gw sempet nonton tv.
Ada tayangan wawancara salah seorang pejabat negeri ini.
Dia disitu curhat macem-macem
Tentang dia dizolimi atau apalah itu bahasanya.

Gw sih males liatnya
Langsung gw pindahin ada tuh channel tv.

Heran deh, ini pejabat negara suka banget deh curhat.
Kan pas dia mau maju dia sendiri yang mau
Ga dipaksa sama rakyat
Harusnya di udah siap dong sama resiko yang bakal dihadepin
Harusnya dia ga curhat mulu kerjanya
Mending waktu buat curhat dipake buat mikirin keadaan negara.
Mending waktunya dipake buat istirahat
Kan cape Pak jadi presiden *oops kesebut*

Gimana rakyat ga jadi mental ngeluh kalo role modelnya aja gitu
Harusnya sebagai pemimpin ngasi contoh yang baik doong.
Role model ngasi contoh dong dalam ngadepin masalah.
Biar rakyatnya juga bisa nyontoh.

Sabtu terakhir di Januari

This is what I feel on last day of Januari.
Kalo dibilang kecewa gw kecewa.
Kalo dibilang lega gw lega.
Kalo dibilang gw lepas dari musibah mungkin.
Kalo dibilang gw beruntung bisa jadi.
Tapi ketika awalnya gw tau forum tidak memilih gw, jujur gw kecewa.
Setelah beberapa detik kemudian gw sadar, mungkin ini jalan tuhan melalui tangan2 orang yang ada di forum.

Tuhan maha mengetahui segalanya.

Dia tahu apa yang terbaik buat gw dan golongan ini kemarin, hari ini, dan besok.
Mungkin Ia tahu bahwa yang terbaik untuk golongan ini adalah dengan tidak memilih gw sebagai pemimpinnya.
Atau yang terbaik bagi gw adalah dengan tidak menjadi pemimpin di golongan itu.
Entahlah, entah itu terbaik bagi gw atau terbaik untuk golongan ini gw percaya itu adalah hal yang terbaik bagi semua pihak.
Gw percaya itu adalah cara tuhan menyelamatkan gw dan golongan ini jika suatu saat ada terjadi sesuatu.
Mungkin tuhan tau bahwa gw belum siap untuk amanah sebesar ini.
Mungkin tuhan meminta gw untuk belajar lebih.
Mungkin tuhan sudah menyiapkan kado yang lebih indah dari ini.

Mungkin, mungkin, cuma spekulasi ini yang bisa gw bilang karena gw gatau apa yang tuhan ketahui.

Walaupun kecewa, gw insyaallah masi tetap ingin berkontribusi disana karena salah seorang temen gw pernah bilang bahwa kepemimpinan itu adalah kontribusi bukan sekedar status.
Mungkin disini gw bukan berstatus sebagai seorang pemimpin gw masi ingin tetap berkontribusi membantu sang pemimpin terpilih.
Maaf jikalau seiring berjalannya waktu nanti prioritas gw akan berganti.
Semoga semua berjalan dengan lancar

Kisah di Hari Jumat

Sebenernya gw udah mau ngepost ini blog, kebelet bangetnya pas hari jumat kemarin. Cuma gara-gara belum bikin presentasi sama sekali bikin gw have no time buat ngepost blog. Jadi ceritanya jumat kemarin itu gw kan remed osce tuh. Gara-gara the shitty coordination dan reflex. Mana sistem pemanggilannya kacau banget lagi, berasa ngantri sembako gw. Masa ya? Yang remednya banyak bisa selesai lebi dulu dari yang remednya cuma 1. Yaudahlah emang fk kalo remed selalu gitu sih ya. Gw terima aja lah. Terus gw itu selesai remed sekitar jam 11an gitu. Gw balik ke kosan udah ada astri. Terus mengingat kita belum pengen balik hari jumat itu dan masi siang juga kalo mau ngerjain presentasi, akhirnya gw ngajakin astri, dhika, sari jalan. Mau ngajakin vintha sama ayu takut dibacok sama kasie mereka gw, secara mereka ada rapat soka jam 4. Dan berangkatlah kita ber4 menuju bandung *yeeeay*. Nyampe di Bandung karena kita *gw, astri, dhika* belum makan jadilah gw langsung mengarahkan mobil gw ke arah sukajadi. Menuju tempat makan bernama d'cost. Dan disana berasa ga makan berapa hari kita makan banyak banget. Perut gw ini aja sampe begah banget kekenyangan. Dan disana gw baru tau ada jenis kerang yang namanya kerang bambu. Lucu deh bentuk kerangnya kaya bambu gitu hehe. Setelah dari d'cost kita ke pvj, tapi muter dulu ternyata ga bisa langsung. Nyampe pvj kita mau nonton di blitz. Nonton sherlock holmes. Gw tau ini telat tapi kita ber4 sama2 belum nonton haha. Karena sherlock holmesnya adanya jam 1/2 7 *lama beneuth* gajadi nonton deh kita. Dan kita ber4 pun mulai bergeje muter-muter pvj. Sampe akhirnya si sari mau ke A&W, mau waffle. Yaudah akhirnya kita balik dari pvj. Dan menuju BIP. Sampe di BIP ternyata wafflenya abis, tau gini mending makan es krim di kfc pvj aja deh. Kita sempet sholat dulu di BIP. Sampe pas pulang ternyata mobil gw keluarnya di jalan sumatra. Dan gw ga tau jalan. Tiba-tiba nyampe di deket prakteknya dr. Rosseline aja. Gara-gara kata astri sate di deket situ enak, akhirnya kita mesen sate 40 tusuk buat dibawa pulang, padahal masi kenyang tuh. Karena kita ga tau jalan akhirnya gw menyimpulkan bahwa kita sedang nyasar. Gw mau puter balik ke arah pasteur eh, malah nyasar ke supratman *jalur damri*. Dengan kesoktauan gw akhirnya kita sok-sok ngikutin jalur damri, sampe akhirnyaaaaa ... GW DITILANG gara-gara nyerobos jalur satu arah hahay, yasulah akhirnya setelah sempet tawar menawar dengan polisi gw pun didenda 40 ribu *mati-matian tuh nawarnya dari 100 ribu*. Si polisi sih ngasitau jalur buat masuk tol tapiii, pas gw jalanin kita malah nyasar lagi sampe ke daerah antapani, asia afrika, pokonya intinya nyasar aja. Sampe kita tuh liatin tiap plang ke arah daerah yang kita ketahui. Sampe jam 7 kita tuh baru sampe di tol yang ternyata adalah tol moh. Toha. Akhirnyaaa. Pas di tol ujam udah gede banget, gw ga bisa ngeliat jalan. Gw gatau batas kanan kiri jalan gimana. Gw nyetir dalam kecepatan 40 km/jam. Bayangin aja sendiri betapa lamanya. Gw biasanya bisa sampe 120 kemarin cuma 1/3 nya aja. Oiya, pas mau masuk tol kita sempet kena banjir. Sekitar jam 8 kita keluar tol cileunyi. Si sari sempet bilang "kok lama banget ya?" Dan lo mesti tau sepanjang perjalanan. Gw harus ngeliat mukanya astri yang tegang banget liatin jalan *gw juga tegang sih tapi ga setegang astri*. Eh, nyampe cileunyi macet lagi. Ternyata disana banjir. Shitty lah emang. Begitu nyampe nangor gw inget belum ngambil laundry di ciseke. Maka berenti lah dulu kita di gang ciseke. Pas gw lagi ngobrol sama bapak2 laundrynya si dhika dateng bilang gw harus segera mindahin mobil karena ada mobil yang mau masuk ke ciseke tapi kehalang mobil gw. Yaudah cepet2 deh gw lari mindahin mobil. Pas di mobil astri sama sari cerita kalo mereka didatengin si pemilik mobil dengan muka bete gara2 gw lama mindahin mobil. Dan ketika nyampe kosan pak deddi dan pak satpam ga ada sedangkan gerbang tertutup jadilah si dhika basah-basahan buka gerbang. Kita udah kelaperan lagi nyampe kosan, akhirnya makan di kamar ayu *padahal ayunya ga makan haha* bener-bener ngerecokin deh kita. Di kamar ayu kita makan sambil ngobrol sampe jam 10an. Dan gw baru sadar belum ngerjain presentasi. Yasu gw cabut duluan, mandi, sholat, dan begadang ngerjain presentasi calon loco besoknya. Aduuuh, lengkap banget lah cerita malem itu.

Januari Hampir Berakhir

Sekarang ini tanggal 28 januari 2010, berarti sebentar lagi, 3 hari lagi, bulan yang penuh segala kemuakan ini akan segera berakhir. Gw cuma mau sekedar ngereview aja apa yang udah gw lakuin di bulan pertama tahun 2010. Bulan ini bisa dikatakan adalah bulan yang dengan semua perasaan hati, mulai dari cemas, khawatir, takut, sedih, bete, kesel ada di bulan ini. Tapi kalau ditanya konstribusi apa yang udah gw lakukan selama sebulan ini bisa dikatakan tidak ada suatu kegiatan yang 'wah' yang unforgetable yang gw lakuin. Hidup gw di bulan ini hanya disibukan dengan sesuatu yang bernama UJIAN. Dimulai dari malam tahun baru gw yang hanya dihabiskan di rumah aja, ga kemanamana, malah gw tidur aja di kamar, 3 hari selanjutnya pun liburan gw hanya dihabiskan di rumah. 10 hari berikutnya hidup gw diisi dengan persiapan ujian, ngapalin SOOCA, ngerjain soal MDE, baca-baca case lagi, pokoknya segala sesuatu yang berhubungan dengan persiapan ujian lah. Ujian gw akhirnya dimulai tanggal 9 januari, itu hari sabtu, gw memulai ujian panjang gw ini dengan ujian Bahasa Indonesia. Iya, kalo ga salah gw pernah cerita tentang ujian mata kuliah ajaib itu sebelumnya. Yaa, ujiannya ga bisa dibilang sukses tapi ga bisa dibilang ngecewain juga sih. Abisnya kan secara kalo bahasa indonesia jawabannya suka mengecoh gituu. Abis ujian Bahasa Indonesia gw ujian BHP, hasilnya gitu laaah, ga terlalu yakin sih gw. Besoknya ujian PHOP, ini salah satu ujian yang termenyebalkan gw, gara-gara ada 1 slide yang soalnya sekitar 9 dari total 30 soal yang ngga gw baca. Beteeee. Kalo kata Naomy bilang ingin rasanya mengutuk oknum-oknum yang menyebarkan judul slide yang akan dijadikan soal di situs pertemanan, tapi ya mau gimana lagi semuanya udah lewat, kalopun gw ngutuk oknum itu ga ada perngaruhnya juga. Rabu, 13 Januari 2010, akhirnya gw menjalani ujian yang MAHA penting MDE NBSS. Setelah malemnya gw sempet kesel banget bete banget sama beberapa oknum pas ngeliat soal NBSS gw lebih kesel lagi. Soalnya nauzubillah, bikin gw sakit jiwa dan nyaris nangis di tempat. Emang iya ya, ujian syaraf itu bikin gw nyaris saraaf haha. Akhirnya gw nangis pas di kosan, pas ditelpon sama nyokap pecahlah tangisan gw. Terus nyokap nyemangatin gitu kalo ujian tuh masi panjang baru 4 hari dari total 3 minggu juga sih, gw ga boleh down cuma di 4 hari pertama. Gw malem itu berusaha belajar CRP Lab, biar besoknya gw ga dapet hasil yang mengecewakan lagi. Tapi apa yang terjadi besoknya bisa lo liat di blog gw sebelumnya. Ujian CRP besoknya pun ga jauh beda sama ujian CRP sebelumnya, gw udah cerita lengkap, panjang dan lebar di blog gw sebelumnya. Weekend gw minggu itu, gw gunain buat ngapalin SOOCA, setelah sempet ada tragedi kunci mobil ketinggalan di dalem mobil juga haha. Gw mulai capek, lelah, bosen, dan muak saat itu. Gw kangen tutorial, kangen lab, kangen lecture, kangen csp, kangen rapat. Pokoknya segala rutinitas normal yang gw lakuin saat hari bukan ujian. Minggu kedua jauh lebih menegangkan dari minggu pertama, setelah senin-selasa gw menjalani ujian compre bhp, crp, phop, hari kamis gw akan menghadapi ujian yang super menegangkan SOOCA. Najong banget deh itu deg-degan setengah mampus. Gw gatau 3 kali SOOCA sebelum ini apakah semenegangkan ini, tapi ini sumpah mau gila gw. Nyokap Bokap aja sampe bingung pas sehari sebelum SOOCA gw nelpon nangis-nangis takut SOOCA besok. Walaupun nilai yang gw dapet dari SOOCA ga terlalu bagus tapi gw cukup bersyukur atas apa yang gw dapet saat itu. Hari jumat akhirnya gw sempet melakukan rapat, yaa salah hal yang gw kangenin. Hari itu gw ikutan rapat CIMSA buat staffing anggota baru. Gw cukup excited saat itu haha. Hari sabtu-minggu gw weekend kaya biasa *berasa ga ada ujian*. Compre hari senin pun gw belajar asal-asalan haha. Dan berakhirlah ujian tertulis gw hari itu, tinggal OSCE ujian praktik terakhir yang gw lakuin tadi. Oiya, 2 hari kemarin gw sempet ribut ngurusin tiket APRM juga siih haha. Tapiiiiiiii, ternyata ujian belum berakhir, besok gw harus ngejalanin Remedial OSCE. Dan gw harus terus bertahan hingga sabtu di nangor untuk pemilihan LOCO, hingga akhirnya tepat di akhir januari gw akan menyapa rumah lagiii. yeeeee, I have one week for holiday :)

Kenapaaa?

Gw lagi terinspirasi bikin blog dari notes salah satu orang hebat yang penah gw kenal. Notes nya sih udah lama, gw juga rada-rada lupa sama isinya gimana, soalnya tadi gw nyari-nyari lagi notesnya ga dapet, tapi sih intinya kaya gini, jadi disitu dia nulis kenapa sih lo mau ikut berorganisasi? apa sih yang lo dapet dari organisasi, bukannya lo malah dapet banyak hal negatif ya? Waktu lo buat belajar jadi berkurang, waktu lo buat istirahat jadi kurang, bahkan saat liburan lo pun terpotong demi organisasi yang harus terus berjalan selama liburan. Gw ngerasain banget tuh apa yang dirasain oleh si penulis notes itu, gw ngerasa kadang saat menjelang ujian dimana temen-temen gw sedang mati-matian stress dengan ujian gw masi sibuk dengan proposal, lpj, juklak, apalah itu temen2nya. Waktu temen gw yang lain udah ngerasain indahnya tidur siang, atau jalan atau nonton bareng gw masi di kampus disibukan dengan rapat. Dan yang terakhir yang terjadi pada gw waktu liburan naik tingkat kemarin, saat temen2 gw lagi sibuk dengan liburan mereka, asyik berkumpul dengan keluarga, nyantai menikmati indahnya di rumah, gw masi bertahan atau sudah bertahan di KOTA jatinangor tercinta ini, demi sebuah kepanitiaan *2 buah deng* LKMM Nasional dan Ospek. Di notes itu si penulis mengingatkan kita *para pembaca* kembali tentang apa tujuan kita kenapa kita awalnya mau ikut berorganisasi. Gw sih sebenernya pas awal gw memutuskan untuk ikut organisasi gw ga punya alesan neko-neko sih, gw bukan seseorang yang sangat idealis saat itu, gw tidak memiliki alesan prinsipil yang dimiliki oleh orang-orang idealis yang merasa bahwa mereka ingin mengabdi pada masyarakat a.k.a Negara yang sudah meringankan biaya kuliah yang saat ini mereka gunakan atau demi alesan apa yang akan mereka perbuat dengan status MAHAsiswa. Alesan gw saat ini Cuma satu, mau ngembangin diri gw sendiri. Ya emang terkesan egois sih, tapi apa sih yang bisa dipikirkan oleh seorang anak berusia 17 tahun yang cukup lama tidak bersosialisasi dengan orang banyak? Gw ga punya idealism sama sekali saat itu, yang gw mau saat itu adalah gw dapet sesuatu yang bisa berguna buat diri gw sendiri, baik sekarang, besok atau, atau di kehidupan gw nanti saat menjadi dokter. Setahun gw menjalani 3 organisasi sekaligus dan banyak kepanitiaan, gw juga kaget saat kemarin pas pendaftaran aprm gw nulis CV gw ternyata udah banyak ada kepanitian yang gw jalanin. Tentunya gw udah dapet pengalaman dan ilmu dari semua itu. Rasa bosen terkadang muncul, rasa muak, eneg pun kadang ada dan lelah pun sering menghinggapi, tapi lamakelamaan alasan gw bertahan di organisasi menjadi lebih kuat, tidak hanya sekedar demi mengembangkan diri saja, tapi sudah ada alesan prinsipil. Gw ngerasa gw udah hidup 18 tahun di Negara ini. Gw udah ngehirup oksigen disini, makan makanan disini, minum air disini, menginjak tanah disini, masa ga ada sih sesuatu yang bisa gw perbuat sebagai wujud terimakasih gw, mungkin dengan berorganisasi dan melakukan kegiatan yang berguna bagi orang lain gw bisa sedikit membayar rasa terima kasih gw kepada Negara ini. Setelah setahun gw berorganisasi, entah itu di senat, cimsa, maupun dkm ga banyak yang bisa gw certain apa yang udah gw dapet sampe saat ini, tapi dari sedikit hal yang gw dapet itu sudah merubah hidup gw khususnya dalam manajerial dengan sangat signifikan. Dan gw percaya, apa yang akan gw dapet tidak akan terlihat dalam jangka waktu deket itu, apa yang gw dapet akan berguna nanti dalam jangka waktu panjang. Itu juga yang penulis tulis dan tekankan pada orang-orang pembaca notesnya. Hal ini juga yang membuat gw untuk terus bertahan di organisasi yang gw jalani saat ini dan memperpanjang masa jabatan gw. Gw percaya bahwa jabatan itu bukanlah sebuah kedudukan melainkan sebuah tindakan. Gw yakin dengan jabatan yang gw dapat sekarang gw bisa melakukan sebuah tindakan yang bermanfaat. Pengabdian adalah sesuatu yang sangat mulia. Pengabdian sepanjang masa menuju cita-cita mulia :)

Planning vs Spontanitas

Helllooooo, gw lagi lega banget nih. Akhirnya ujian SOOCA selesai juga. Selesai SOOCA tuh kaya abis ngelepas beban 2 ton deh, haha. Lega banget lah gw hari, mesti nilai nya ga bagus-bagus amat. tapi gw tetep bersyukur kok atas apa yang gw dapet hari ini, seengganya beban gw selama beberapa hari ini lepas juga. Oiya, yang gw mau ceritain sekarang bukan tentang SOOCA gw tadi. Udah cape gw nge post tentang ujian. Lo juga pasti udah bosen juga kan denger keluh kesah gw yang banyakan lebay nya tentang ujian.
Yang pengen gw ceritain disini adalah tentang kejadian gw tadi post exam syndrome. Jadinya like everybody does abis SOOCA, mereka pasti refreshing otak. Entah itu nonton, makan, jalan, mau ke Bandung, pulang ke rumah, atau cuma sekedar ke Jatos aja. Gw melakukan pilihan terakhir itu. Jadi tadi siang setelah SOOCA selesai gw, Ayu, Dhika, Vintha jalan ke Jatos. Kita sih rencananya mau nonton Hari untuk Amanda. Gw yang ngajak sih, gara-gara baca twitternya Astri tadi malem gw jadi pengen nonton juga.
Gw sekarang cuma mau ngereview itu film aja, sama sedikit ngaitin sama kehidupan gw dikit hehe. Jadi itu film bercerita tentang Amanda yang bimbang gara-gara mantan pacarnya hadir kembali dalam kehidupannya, padahal Amanda 10 hari lagi akan menikah. Terus gara-gara si mantannya itu mengingatkan Amanda lagi sama kenangan mereka dulu ditmbah si calon suami sibuk banget kaya ga peduli sama pernikahan mereka si Amanda jadi bingung antara mantan pacarnya sama si tunangan. Si mantan pacarnya itu orangnya nyantei banget, hidup kaya ga ada rencana, spontanitas banget orang, pokoknya tipe-tipe orang unorganized gitu lah. sedangkan si Tunangan sangat berkebalikan sama si mantan. Dia sangat teratur, berplaning, organize bangetlah.
Gw cuma mau ngekomentarin kedua sifat 2 cowo itu aja. Sebenernya kalo ditanya menurut gw yang bagus yang mana, menurut gw keduanya ga bener dua-duanya. Gw akan memilih ditengah-tengah. Karena menurut gw dalam hidup itu organize dan planning itu penting. Apalagi untuk rencana jangka panjang. Planning sangat penting banget. Masa lo gatau apa yang akan lo lakukan buat masa depan lo, masa lo ga tau besok lo mau ngapain, masa lo gatau 5 menit lagi lo mau ngapain. Tapi kadang-kadang spontanitas itu diperlukan juga buat membuat hidup kita lebih berwarna. Karena orang terlalu lurus dan teratur itu juga ngebosenin *mau gw apa sih*.
Tapiiiiiii, kalo semua serba spontan itu juga ga baik. Karena planning hidup itu juga penting. Planning itu penting buat memotivasi kita menjalani hidup. Planning penting supaya kita bisa mengejar target yang ingin dicapai.
Jadi kesimpulannya, gw akan menghargai orang yang berplanning dan bisa memiliki spontanitas. Gw pengen suami gw nanti adalah orang yang memiliki rencana hidup dan dia memiliki spontanitas juga demi kejutan yang unpredictable. *lho kok kesimpulannya? hehe*

dinaa :)

Hmmm

Jatinangor, 20 januari 2010 1.03

Gw tau harusnya sekarang gw belajar, gw tau harusnya sekarang mulut gw lagi komat kamit ngapalin sooca, gw tau harusnya sekarang gw lagi ngemeng patfis 15 case buat SOOCA.
Tapi kenapa akhirnya gw memilih nge post blog? Bilang gw bandel, bilang gw nakal, bilang gw ga bisa memanfaatkan waktu. Iya emang gw gitu, gw terima kok kalo lo mau ngatain gw kaya gitu. Disaat teman-teman gw sekarang sedang komat kamit ngapalin sooca gw malah ngeblog. Emang nih gw bandel, nakal, tidak memanfaatkan waktu.
Tapi gw bener-bener sedang lelah, gw capek dengan ujian yang baru setengah jalan ini. Gw jenuh dengan ujian panjang yang ga kira-kira liat jadwal, gw bosen dengan ujian yang ga liburnya ini.
3 minggu, guys ! 3 minggu ! Itu bukan waktu yang sebentar untuk menjalani kegiatan bernama UJIAN. Dan sampai saat ini gw baru menjalani setengahnya, kira-kira 10. Dan selama 10 hari ini gw estafet ujian tiap hari, tanpa ada waktu sejenak untuk beristirahat mengurang jenuh dan penat yang ada. Ga ada, guys ! Gw selama 10 hari ini dimulai dari ujian Bahasa Indonesia sampe tadi pagi Compre CRP, tidak kenal namanya hari istirahat, tiap hari gw UJIAN *kecuali sabtu-minggu sih*.
Gw cape, jenuh juga, bosen, kurang tidur, makan ga teratur, pokoknya gw ngerasa hidup gw kacau banget selama ujian.
Gw pengen nangis, gw pengen ujian ini berenti sekarang, tapi ga mungkin banget, kurang dari 30 jam lagi gw akan menemui ujian Maha Penting gw -SOOCA-, harusnya gw nyiapin itu tapi gw cape. Gw butuh sesuatu buat naikin semangat gw lagi. Perjalanan gw masi panjang, bukan cuma buat sooca, mku, compre, dan osce doang. Tapi akan lebih banyak lagi 3 minggu 3 minggu lainnya yang mesti gw jalani buat jadi dokter. Doain gw ya, guys ! Semoga gw bisa ngejalanin semua itu dengan baik, benar, dan lancar.

Dinaa :?

Terima Kasih untuk Hari Ini

Ya allah, terimakasih atas nikmat yang Engkau berikan untuk hamba hari ini. Semoga hari esok seindah hari ini. Hari ini adalah bersyukur dan hari esok adalah berdoa. Sungguh Engkau Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Kumohon untuk nikmat indah-Mu esok

Dinaa :)

Finally, I can online from my laptop

Yeaaah, finally I can online from my laptop :). setelah hampir 20 hari-an gw ga OL dari latop gara-gara jatah bulanan gw yang seharusnya dipakai buat 1 bulan, which is 30 hari gw habiskan dalam 10 hari. hmmm, gw jadi mikir akan pentingnya penghematan dan manajemen dalam hidup. Yaaa, ini hanya contoh kecil. Ketika gw ga bisa OL dari laptop masi banyak tempat lain yang bisa gw gunakan. Gw masi bisa OL dari HP atau mungkin OL menggunakan wifi kampus, tapi bagaimana kalau gw gagal dalam memanage uang? gimana kalo uang bulanan yang harusnya gw gunakan untuk sebulan gw habiskan dalam 10 hari? sungguh akan lebih ribet sekali perkaranya, wahai teman-teman. Yaaa, ternyata manajeman keuangan itu penting banget *manajemen kehidupan mungkin tepatnya*. Ya, mulai sekarang kayanya gw beneran mesti belajar untuk manajemen kehidupan, mau itu manajemen waktu, uang, pokoknya segalanya lah yang ada di hidup gw. Sebenernya buat materi manajemen kayanya udah sering banget gw pelajari dari latihan-latihan softskill semacam kepemimpinan dan manajerial, tapi itu seolah hanya sesuatu yang gw pelajari tanpa gw praktekan. Kaya sesuatu yang masuk kuping kiri keluar kuping kanan. Mungkin sekarang sebelum semua terlambat dan mumpung masi awal tahun juga *apa kaitannya coba?*, gw bisa memulai untuk belajar lebih memanage hidup gw. Atau ini sekalian aja kayanya gw masukin ke resolusi kehidupan gw 2010 kali yaa. Oiya, gw belom bikin resolusi 2010 gw, yaudahlah nanti after exam I will share to you about my resolution in 2010.

Dinaa :)

CRP Exam is so freaky

Again, again, and again, gw hari ujian CRP lagi kali ini judulnya MDE CRP, jadi kali ini soalnya berdasarkan slide. *kalo kemarin berdasarkan praktek*. Gw berharap banyak pada ujian kali ini, secara kemarin gw GA BISA ngerjain soal CRP, gw sangat berharap ujian kali ini bisa mendongkrak nilai gw kemarin. Slide nya cukup banyak sih, ada total 8 slide dan masing-masing ada sekitar 30-an page. Jadi total gw mesti baca sekitar 240-an page. Yaaah, demi memperbaiki nilai CRP yang sebelumnya juga udah freak gw relakan waktu gw untuk belajar sooca dipake buat belajar CRP. Pukul 9 pagi ujian pun dimulai, bertempat di A33 teater gw memulai ujian gw. Pas gw liat soalnya ada total 60 soal. Oke, better lah, seengganya kalo gw salah ga langsung menjeblokan nilai *kecuali ga bisa semua*. Pas gw baca dan kerjain itu soal, gw mau nangis, ya allah, kemarin hamba hanya bisa mengerjakan soal beberapa di Lab CRP, dan sekarang saat hamba mau mendongkrak nilai dari MDE hamba kembali tidak bisa mengerjakan soalnya. Mau jadi apa ini nilai CRP gw? Yaudahlah akhirnya gw pasrah, dengan bermodal analisa dan insting gw kerjain tuh soal. Ternyata bukan hanya gw yang ga bisa. Banyak temen-temen gw di luar sana yang juga merasa tidak bisa mengerjakannya. Lama-lama gw berpikir kenapa kita selalu dipusingkan oleh ujian CRP yang sebenernya saat kita jadi dokter nanti itu jarang digunakan. Kenapa ujian yang tidak terlalu penting *gw ngomongnya tidak terlalu, berarti ada pentingnya juga lho ya* selalu menyulitkan mahasiswa? Masi hal lain yang lebih penting untuk dipikirkan oleh mahasiswa.

Ps : Buat para dokter pembuat soal, dok, jangan persulit kami dengan ujian mata kuliah yang tidak terlalu penting. Otak kami sudah cukup pusing memikirkan sistem yang anda padatkan demi angkatan kami yang cepat jadi dokter.

Regards,
Dinaalestari :(

Ujian Kesabaran dan Keberuntungan

Hidup gw hari ini dimulai dari ujian Comunity Research Program Lab. Di jadwal tertulis kalo ujian dari jam 8 hingga 2 siang. Lama banget yaa. Udah ngalahin NBSS aja. NBSS aja MDE nya cuma 4 jam 'doang' lah ini 6 jam, ngapain aja ya? Eh ternyata 6 jam itu shift2an tapi karena lo gatau lo bakal di shift mana jadi semua tetep harus dateng jam 8 pagi although lo bakal ujian jam 2 siang *ngebetein emang kalo dapet shift terakhir*. Untungnya gw dapet shift pertama *ga untung juga sih jadi ga dapet bocoran, tapi mending lah daripada nunggu berjam-jam cengo. Gw masuk ruangan ujian lumayan yakin, secara tadi malem gw udah belajar. Gw juga udah baca modul. Yaaah, paling ga jauh-jauh lah dari modul. Gw duduk sebelahan sama mega. Tapi tipe soal kita beda. Jadi ada tipe A dan tipe B. Pas dapet soal gw kaget, gw kira yang namanya lab akan berupa ujian praktik ternyata tetep aja di lembar jawaban dan multiple choice *ah, ini mah apa bedanya sama mde?*. Pas ngeliat soal pertama, gw senyum. Alhamdulillah gw tau cara ngerjain ini soal gimana. Langsung gw kerjain buat tau jawabannya. Selesai, akhirnya gw dapet jawaban. Eh, begitu gw liat ke pilihan jawaban ga ada satupun pilihan yang menjawab jawaban gw, yah mungkin gw salah itung kali yaaa, gw ulang lagi deh itu cara buat dapetin jawaban yang sesuai eh tetep aja ga dapet, sampe 5 kali gw ulang ga nemu-nemu juga. Akhirnya gw nyerah ke soal nomer 2. Gw tau juga nih caranya, eeeh pas dikerjain ga nemu jawaban juga. Gw ke nomer selanjutnya dan selanjutnya tetep aja ga ada jawaban yang gw temukan. Gw bolak-bolak halaman, ada beberapa soal yang gw tau cara ngerjainnya, tapi ga nemu jawaban. Aduuuuuh, gimana ini? Gw paniiik, dari 20 soal ga ada satupun yang bisa gw kerjain, mau dapet nilai berapa gw? Nilai 0? Gw udah tremor, panasdingin, panik banget deh pokoknya. Eh tiba-tiba ada yang nyeletuk "dok, ga dapet jawaban" yaampun itu kalimat bikin gw lega-selega-leganya. Bagaimana menemukan oase di tengah padang pasir *apa sih* gw seneng banget ternyata bukan gw doang yang ga dapet jawaban ada orang lain, bahkan hampir seruangan ga dapet jawaban *kecuali edo sih, katanya dia nemu* si dokter cuma bilang "ada kok, saya udah nyoba" hmmm, gw ulang lagi deh dari awal tapi tetep aja ga nemu. Sampe si odi *yang duduk di depan gw* terlihat girang seperti udah nemu jawaban. Dalam hati gw, sial jangan-jangan gw doang yang ga nemu jawaban :( panik kembali menyerang, eh ada yang bilang "ga ketemu doook" eh si odi nyamber "gw ketemu kok" jleeek, disamber gledek deh gw. Untungnya tuh anak baik ngasi cara gimana kunci buat dapetinnya. Alhamdulillah, nomer 1 bisa gw kerjain. Tapi ternyata eh ternyata waktu tinggal kurang dari 25 menit. Ok it means gw harus ngebut. Aduuuh mana gw mesti di exit dulu lagi komputernya :( bikin lama aja iiih. Ketika si dokter bilang "waktu tinggal 5 menit lagi" gw kayanya baru ngerjain 7 soal dan itu belom dibuletin di ljk. Oke, sisa waktu 5 menit akhirnya gw pake buat mindahin jawaban ke ljk, buletin *duh bikin susah aja nih ljk*, dan tentu saja menembak jawaban :). Yaah, gw pasrah lah terhadap nilai gw nanti, seenggaknya ada beberapa soal yang bisa gw kerjain. Eh, pas gw keluar ruangan ternyata banyak banget temen gw yang bilang ga bisa. Ada yang bisa cuma 1. Dan sepanjang hari ini sampe sore, gw melihat tweete dan status fb temen-temen gw semua mengeluarkan sumpah serapah terhadap soal yang freak tadi. Ternyata ada temen gw yang sampe gabisa satupun soal dikerjain dan mengisi jawaban dengan satu pilihan yang sama keduapuluhnya. Ya allah, ternyata aku masi beruntung menemukan beberapa jawaban *walau gw gatau bener atau ngga*

Ps : Buat para dokter pembuat soal, tolong dok, uji kemampuan kami, bukan uji kesabaran dan keberuntungan kami.

Dina :(

Gabaca slide phop

Beteeeee, hari ini gw ujian phop tapi gw gabaca 1 slide yang soalnya sekitar 9 biji dari 30 soal huaaaaa kesel, kenapa gw gatau slide itu masuk juga :(

1st Day Exam and Happy Birthday Day

I wanna tell you about this day. Oke, hari ini dimulai dengan ke-hectic-an anak-anak vidya gara-gara dapet sms kalo ujian mulai jam 9. Sedangkan kita jam 9 lewat 5 masi leha-leha di kost karena mengira ujian mulai jam 10. Terus ya, begitu dapet sms kalo ujian mulai jam 9 dimulailah ke-hectic-an itu. Si vintha ampe teriak2 ngetokin kamar gw bilang ujian mulai jam 9. Ternyata, ternyata, begitu kita mau berangkat, ternyata yang mulai jam 9 itu anak 2009 bukan 2008. 2008 sih tetep mulai ujian jam 10. Hahaha, kontan aja semua langsung bilang 'aaaaaargh'. Kebayang deh, orang-orang di vidya yang masi tidur pasti kesel banget denger teriakan kita. Hahaha, maaf ya, para vidyaers :) terus ya terus ujian mata kuliah ajaib itu pun dimulai. Entah si penulis soal ngambil soal dari mana yang pasti bukan dari buku yang dikasi ke kita-kita dulu deh. Soalnya ya seputar eyd, kalimat baku, majemuk lalalala, standar bahasa indonesia lah yaaa. Abis selesai ujian, kita bikin surprise TELAT ke dilla *harusnya tanggal 1 januari soalnya, tapi gara-gara libur baru sekarang deh*. Jadi ceritanya kita ngasi kue buat dila dengan sedikit dibikin panik dulu deh. Kebayang muka dilla innocent banget pas difoto haha. Abis ngasi kue ke dilla yang ulang tahunnya udah lewat itu, kita *gw, astri, dan ayu* nyari kue buat ngasi ke au. Hahaha, bener2 hari ulang tahun banget lah hari ini. Perjalanan pun dimulai. Kita mulai mencari kue di verina terus si mas nya bilang kue nya abis, terus kita ke Alif dan disana pun abis, nyebrang dikit berenti di Berkat, ternyata kue nya tinggal 1 dan itu gede. Karena kita ga yakin tuh kue bakal abis *secara kuenya dilla juga masi ada setengah* maka gagal lagi lah rencana beli kue tersebut. Lanjut kita melanjutkan perjalanan ke jatos, di jatos kita ke Ringgo, disitu kata mbaknya ada sih kue yang kecil tapi masi di mobil, kalo mau si mbak nya akan ngambilin. Terus gw bilang yaudah mau liat dulu aja. Agak lama juga sih si mbaknya ngambilin. Kita sampe sempet keliling dulu cari kue yang lain, terus pas kuenya dateng tiba-tiba terbersitlah di otak kita untuk mesen paparons aja, abis perut kita udah begah aja kalo disuru makan yang manis lagi. Yaudahlah akhirnya kita ga jadi beli kue yang kecil seharga kue besar itu. Kita ke paparons pesen pizza yang large. Pas nyampe mobil, kita baru sadar kalo kita belom beli lilin. Untung gw inget gw punya sisa lilin bekas ulang tahun reza kemarin. Yaudah deh masalahnya selesai. Pas nyampe vidya kita dikasitau kalo au ga mau vidya *aduh nyusahin aja tuh anak satu haha*. Akhirnya kita putuskan untuk ke kosan au dengan membawa pizza ulang tahun itu. Nyampe sana dengan alasan si astri pura2 bengek, si au berhasil kita bikin panik dulu baru kita kasi pizza nya. Terus kita makan deh tuh pizza yang udah kita hitung jumlahnya haha. Happy belated birthday Aulia Khairani and Aldilla Faiza. Sorry kalo tadi sempet dikerjain dikit hehe.

Dinaa :)